Selasa, 27 April 2021

PENTINGNYA MEDIA INTERAKTIF DALAM PEMBELAJARAN FISIKA

 

          Fisika merupakan suatu cabang ilmu pengetahuan sains. Fisika mempelajari tentang sesuatu yang konkret dan dapat dibuktikan secara matematis. Dalam pembelajaran fisika harus diarahkan untuk mencari tahu dan berbuat sehingga dapat membantu siswa untuk memperoleh penguasaan konsep yang lebih mendalam. Tidak sedikit dari siswa yang beranggapan bahwa materi fisika itu sulit dan menakutkan. Oleh karena itu, perlu diubah pola pikir siswa tentang anggapan negatif ini (Kurniawati & Nita, 2018). Untuk itu, diperlukan suatu pengembangan media pembelajaran pada materi fisika yang tepat untuk mengubah pola pikirsiswa. Pemilihan media pembelajaran harus sesuai dengan karakteristik materi dan tujuan dari pembelajaran. Ketepatan dalam pemilihan media berpengaruh terhadap hasil belajar dan keberhasilan siswa dalam mengikuti pembelajaran tersebut (Sriyanti, I. 2009).

Penyebab rendahnya hasil belajar materi fisika, salah satu dikarenakan kurangnya penggunaan pembelajaran berbasis multimedia interaktif. Teknologi informasi dapat digunakan untuk mengembangkan model pembelajaran. Salah satu keuntungan yang dapat diperoleh melalui pemanfaatan android sebagai media dalam pembelajaran adalah siswa mampu memahami konsep secara mendalam. Beberapa peneliti pendidikan menyatakan bahwa teknologi sangat potensial untuk meningkatkan kualitas pembelajaran (Liao, 1992). Oleh sebab itu, perlunya penggunaan media secara kreatif yang dapat memperlancar dan meningkatkan efesiensi pembelajaran sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai (Kurniawati & Nita, 2018).

Menurut Sudrajat (2008), media pembelajaran adalah teknologi pembawa pesan yang dapat dimanfaatkan untuk keperluan pembelajaran. Media pembelajaran juga mempunyai berbagai manfaat antara lain yaitu membantu pengajar dalam menyampaikan materi ajarnya, media juga dipandang sebagai suatu alat komunikasi yang menjembatani antara ide-ide yang abstrak dengan dunia nyata. Penggunaan media juga membuat proses interaksi, komunikasi dan penyampaian materi antara guru dan siswa agar dapat berlangsung secara tepat dan berdaya guna. Seiring dengan berkembangnya teknologi, salah satu media yang mempunyai banyak kelebihan dari media lain yaitu multimedia komputer karena setiap informasi yang berupa tulisan, audio, dan gambar dapat ditunjukkan secara bersamaan.

Menurut Nandi (2006), terdapat beberapa format sajian pembelajaran berbasis multimedia Interaktif seperti berikut: 1) Model tutorial merupakan salah satu model pembelajaran interaktif yang digunakan dalam proses belajar mengajar dengan menggunakan software berupa program komputer berisi materi mata kuliah. Tutorial dalam program multimedia interaktif ditujukan sebagai pengganti manusia sebagai instruktur pada kenyataannya, 2) Model Drills merupakan salah satu bentuk model pembelajaran interaktif berbasis komputer (CBI) yang bertujuan memberikan pengalaman belajar yang lebih kongkret melalui penyediaan latihan-latihan soal untuk menguji penampilan siswa melalui kecepatan menyelesaikan soal yang diberikan program, 3) Model simulasi merupakan salah satu strategi pembelajaan yang bertujuan memberikan pengalaman secara nyata melalui penciptaan tiruan bentuk pengalaman yang mendekati suasana sebenarnya dan berlangsung dalam suasana yang tanpa resiko, dan 4) Model Instructional Games adalah salah satu model pembelajaran dengan menggunakan multimedia interaktif berbasis komputer. Tujuan Model Instructional Games adalah untuk menyediakan suasana atau lingkungan yang memberikan fasilitas belajar yang menambah kemampuan siswa. Model Instructional Games ini tidak perlu menirukan hal nyata namun memiliki karakter tertentu bagi siswa.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Ferawati (2011), model pembelajaran multimedia interaktif dapat meningkatkan penguasaan konsep fisika. Selain itu, didukung pula dengan hasil penelitian Sriyanti (2009) yang memanfaatkan multimedia pada pembelajaran Model Blended e-learning juga mampu meningkatkan hasil belajar siswa. Penelitian lain juga menunjukkan jika pengembangan pembelajaran multimedia interaktif mampu meningkatkan penguasaan konsep siswa (Gunawan, dkk, 2014). Pada pembelajaran multimedia interaktif, siswa dapat mempelajari materi tertentu secara mandiri dengan menggunakan komputer yang dilengkapi dengan program berbasis multimedia (Kadir & Triwahyuni, 2003).

Berdasarkan pembahasan di atas, maka dapat disimpulkan media interaktif multimedia sebagai media pembelajaran Fisika merupakan media pembelajaran interaktif secara online yang dapat merespon dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa.

Daftar Pustaka

Ferawati. 2011. Model Pembelajaran Multimedia Interaktif untuk Meningkatkan Penguasaan Konsep dan Keterampilan Generik Sains Guru Fisika pada Topik Fluida Dinamis. Proseding Penelitian Bidang Ilmu Eksakta, 1-10.

Gunawan., Harjono, A. Sahidu, A., & Sutrio. 2014. Penggunaan Multimedia Interaktif dalam Pembelajaran Fisika dan Implikasinya pada Penguasaan Konsep Mahasiswa. Jurnal Pijar MIPA, 9 (1), 15 - 19. Dari https://jurnalfkip.unram.ac.id/index.php/JPM/article/view/38.

Kurniawati, I. D. & Nita, S. 2018. Media Pembelajaran Berbasis Multimedia Interaktif untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Mahasiswa. DoubleClick: Journal of Computer and Information Technology, 1 (2), 68-75. Dari http://e-journal.unipma.ac.id/index.php/doubleclick.

Liao, Y. K. 1992. Effects of Computerassisted Intruction on Cognitive Outcomes: A Meta Analysis. Journal of Research on Computing in Education, 24 (3). Dari https://www.learntechlib.org/p/145684/.

Nandi, 2006. Penggunaan Multimedia Interaktif Dalam Pembelajaran Di Persekolahan. Jurnal “GEA” Jurusan Pendidikan Geogarafi, 6 (1). Dari https://d1wqtxts1xzle7.cloudfront.net/32639748/Artikel_di_Jurnal_GEA.pdf.

Sriyanti, I. 2009. M-Learning: Alternatif Media Pembelajaran di LPTK. Makalah Seminar Nasional Pendidikan. Dari http://eprints.unsri.ac.id/2223/1/M._leaning.

Sudrajat, A. 2008. Media Pembelajaran, (Online),  (https://akhmadsudrajat.wordpress.com/2008/01/12/konsep-media-pembelajaran/media/), diakses 27 April 2021.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

PENTINGNYA PENGEMBANGAN SOAL HIGH ORDER THINKING SKILLS (HOTS) DALAM PEMBELAJARAN FISIKA

Kurikulum 2013 versi 2016 yang berlaku di Indonesia saat ini meminta guru untuk melaksanakan pembelajaran yang dapat mempengaruhi siswa untu...